Mari belajar menjadi
puitis caranya mudah – mudah sulit, kenapa? Karena kata yang kita buat bisa
indah dilihat bila kita membuatnya dengan sepenuh hati tapi, kata yang kita
buat bias sangat membosankan bahkan membuat orang lain tak mau melihat apalagi
membacanya.
Cara membuat
-
Buatlah kata
semampu kita dengan membuang kata penjelas
-
Jangan memasukan
kata – kata yang berlebihan (Lebay) yang membuat orang lain merasa risih
melihatnya
-
Usahakan kita
membuatnya dengan hati, maksud disini bisa juga pengalaman pribadi agar lebih
bisa dihayati dan mungkin bisa lebih maksimal
-
Ketika mendapat
kritikan jangan langsung merasa bahwa puitisi yang kita buat itu kurang bagus
dalam kata lain JELEK justru inilah salah satu faktor yang penting karena
kritikan sangatlah penting demi membangun sebuah karya
-
Nah, ketika
dipuji jangan langsung merasa bangga akan hasil karya kita karena disitulah
awal kejatuhan kita
-
Jika Anda tidak
mempunyai inspirasi, Anda bisa melihat atau membaca kata – kata inspiratif pk.
Mario Teguh yang super sekali, beliau adalah idola semua kalangan yang
membutuhkan motivasi.
Selamat mencoba.
Salam INFO
Leha’cheweez
info nya bagus kk.
BalasHapusmana donk info tentang teknologi..
Jangan lupa kunjungi blog saya juga ya k http://endrik-exe.blogspot.com/
.
Iya nanti kalo sempet dipost tapi gak minggu - mingggu ini, terimkasih atas kunjungannya, iya nanti saya kunjungi.
HapusSalam INFO
Leha'Cheweez
ini puisi buatan saya....kalau jelek maaf nama,a juga belajar ya...mohon kritikan,a soal,a saya masih newbie...toh berharap jadi puitis karna puisi adalah tempat yang cocok bagi saya buat melampiaskan seluruh isi hati....
BalasHapus-=mawar putih=-
smua tak bisu
smua tak tuli
smua tak buta
krna hati lmbut yg mrasakan,a
mawar putih suci warnamu,
mlukis d stiap pelangi hidupku tak jemu ku memandangmu,
tak prnah sedih ku mmbelaimu.
lembut lambaianmu,
seakan kasih dan cinta ini bermekar indah d sukmaku
anggun kau ktika pagi mnyambutmu,
dan ktika malam mnghiasimu
aku ingin kisahku sperti mawar putih
slalu indah brmekar, slalu mmbuat trpikat bgi siapa saja yg mmandang
andai kau tahu d sni aku diam mmbisu
bisu sribu kata.
bisu sribu bahasa.
Krna dambaan yg ku cinta hnya bsa ku miliki dlm hayal dan mimpi.
Ingin ku berikan mawar putih ini
kpd ssorg yg saat ni ku damba, di bawah sinar rembulan dn di hiasi ribuan gemerlap bintang.
ingin ku srahkan mawar putih ini
di depan sosok bidadari yg saat ini ku suka, dgn sgenap cinta suci yg brselimut hangat,a kasih.
Ingin ku relakan mawar putih ini,
kpd wanita yg saat ni ku rindu, dgn smua yg ku miliki.
Nmun smua itu hnyalah ilusi
smua itu hnyalah mimpi
smua itu hnyalah fatamorgana belaka
untukmu yg ku cinta....iznkanlah ku tanam mawar putih ini di lubuk hatimu
dan biarlah ku patri cintamu pdku
krna kini ku tahu dan kini ku sadar
bahwa engkaulah
MAWAR PUTIHku
bagus bgt salut gue
Hapussyng gue gx bisa
Alhamdulillah puisinya bagus hanya dari segi pengetikan saja yang banyak disingkat, tapi dari segi bahasa dan kiasan sangat bagus sekali, saya senang anda mau berbagi dengan saya terutama dibidang puisi, saya setuju dengan pendapat anda bahwa puisi adalah sarana untuk melampiaskan seluruh isi hati.
BalasHapusAku menangis bukan karena sedih,malainkan angin yg behembus kencang membuat mata ku berair
BalasHapusGILANG.G
Kamu boleh untuk istirahat atau menenangkan diri dulu terhadap cinta, tapi kamu tidak bisa berhenti darinya. Kamu bisa bersembunyi, tapi kamu tidak bisa menghilang darinya.”
BalasHapusSebab dia akan bahagia jika dia disampingnya, tentunya tanpa
BalasHapusPRIA IDAMANKU
BalasHapusMalam yang gelap ditemani
sepi yang mencekam
Membuat suasana malam terasa sedikit menyeramkan.
Ku coba duduk di taman yang penuh
Bunga, mematap awan dilangit sana,
di balik mata yang sedang memandang
ku coba membayangkan sosok
seorang pria yang penuh makna
Pria yang jauh di sebrang sana
Yang tak dapat ku gapai dengan tangan ataupun menatapnya dengan dua mata
Dialah pria yang yang sangat
Aku banggakan, pria yang
Mencintaiku tanpa harus menyakitiku
Pria yang rela berjuang demi masa
Depanku,pria yang rela tubuhnya
Dibakar oleh teriknya matahari
Hanya untuk mencari sesuap nasi
Untuk mehidupkanku sampai saat ini.
Pria itu tak pernah kenal lelah
Dia berjuang menalawan hujan yang
Begitu deras, demi masa depanku agar
lebih cerah dan berguna.
Setiap apa yang diberikannya kepadaku
Sebesar atau sekecil apapun itu
Dia tak pernah memintaku untuk mengembalikannya.
Priaku yang jauh disana
Malam ini begitu gelap
Karena tak ada cahaya bulan di langit
sana, namun hayalan wajahmu
Mampu menerangi hatiku yang sedang
rindu.
Kini malam semakin larut ku coba menatap langit biru itu sekali lagi, dalam angan-angan yang besar, ku ingin melihat bintang yang paling terang di langit sana.
Dimana bintang itu bisa menyampaikan rasa rinduku kepadamu, namun sayang semua bintang -bintang itu kini tertutup oleh awan.
Tapi aku percaya priaku yang manis
Rindumu untukku takkan pernah habis
Sekalipun mati menjadi akhir.
Priaku yang gagah perkasa, tak ada kata yang dapat ku lontarkan, hanya ucapan selamat malam yang dapat kau dengar.
Maafkan aku priaku, karena aku belum bisa membahagiakanmu, namun aku berjanji takkan membuatmu menangis lagi.
Terima kasih priaku yang jauh di sebrang sana, atas jerih payah yang sangat bermanfaat yang tak dapat ku balaskan,namun hanya do'a yang dapat ku panjatkan.
Oh Tuhan, malam ini aku tak menginginkan lebih dariMu,aku hanya ingin Engaku utus malaikat malaikatMU untuk melindungi priaku dan bila perlu Engkau sendiri yang melindunginya.
Tuhan, aku mungkin anak yang tak bisa balas jasanya dengan perbuatan ataupun lainnya, aku hanya bisa minta kepadamu berilah kesehatan dan tuntulah priaku dalam suka maupun dalam duka.
Pria ku malam ini ingin ku katakan padamu
Rahasia hatiku yang tak dapat satupun yang tahu bahwa aku sangat mencintaimu dan sangat mengagumimu dalam diam ku.
Priaku adalah ayahku
Dialah cinta pertama dan terakhirku
Dialah kekuatanku dan inspirasi hidupku
Tak akan ada pria lain yang bisa menggantikannya di dalam hatiku.
Terima kasih ayahku HENDIKUS WAWO
By : Yohana Itu
Angelin Wawo
Jakarta, 28 Agustus 2018
Mohon kritikannya ya. Hehehehee,,lagi senang2nya bergelut dngn pena dan selembar kertas kusam.
BalasHapus